Kamis, 18 April 2013

HARUSKAH MALUKU DIPIMPIN SEORANG GUBERNUR “TUKANG SELINGKUH” ??!

Tertangkapnya Bupati Seram Bagian Barat, Jacobis Puttileihalat semobil bersama seorang wanita lain berinisial M alias L di Bandara Internasional Pattimura. November 2011 silam adalah catatan kelam dan memalukan yang melekat pada seorang Puttileihalat. Calon Gubernur Maluku dari Partai Demokrat ini dipergoki istrinya sendiri saat bersama dengan M yang disinyalir kuat adalah selingkuhan Puttileihalat. 
Dari sejumlah pemberitaan Media Massa local kota Ambon menyebutkan, Kejadian memalukan itu bermula dari tempat Putilehalat menginap sebelum berangkat ke Jakarta, di salah satu hotel, Suli-Ambon. Dengan menggunakan mobil pribadinya, Bupati SBB meluncur dengan mulus ke bandara. Di tengah perjalanan memasuki bandara, dia tidak menyangka sebuah mobil membuntutinya dari belakang.
Tiba di depan pintu cek in bandara Pattimura sekira pukul 06.50 WIT, mobil bupati berhenti. Mobil yang dari awal menguntit dari belakang juga berhenti dibelakang mobil bupati. Dari mobil itu, turun seorang wanita hampir separuh baya yang ternyata isteri Puttileihalat, Ratna.
Ratna langsung menghampir mobil bupati yang berada tepat didepan mobilnya. Dia lantas membuka pintu belakang mobil tersebut, langsung menarik keluar M. Wanita bertubuh seksi, dan terbilang cantik itu langsung dicambak rambutnya.
Ratna sempat memukulinya beberapa kali. Wanita itu jatuh di depan bandara yang tengah ramai oleh hadirnya ratusan penumpang pesawat terbang. Tak hanya memukul, Ratna juga mencaci maki wanita itu. Beruntung security bandara datang untuk menolongnya.
Kemana gerangan Bupati? Ternyata bupati ngacir masuk ruang cek in bandara. Dia tidak lagi keluar dari ruang penumpang tersebut. Sementara isterinya, masih terus mengumbar amarahnya kepada wanita dan bupati. Bupati pun menuju Jakarta. Ratna sendiri baru tiba dari Jakarta. Dia memang sudah mengetahui keberadaan suaminya bersama M yang akan berangkat ke Jakarta.
Kini jelang perhelatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2013-2018 mendatang, Puttileihalat yang berpasangan dengan Arifin dengan percaya diri mengklaim bakal tampil sebagai pemenang. Pertanyaannya, APAKAH RAKYAT MALUKU MAU DIPIMPIN OLEH SEORANG GUBERNUR YANG “TUKANG SELINGKUH”?
Maluku 5 tahun kedepan butuh seorang sosok pemimpin yang benar-benar bisa melepaskan Maluku dari keterpurukan dan ketertinggalan yang selama ini melanda rakyat Maluku. Dengan finish di urutan ke-3 sebagai Provinsi termiskin di Indonesia, tidak pantas jika Maluku kedepan harus dipimpin oleh seorang Pemimpin yang kerap selingkuh dan tidak bermoral.
Miliki wanita lain disaat masih berstatus sebagai Suami dan Ayah yang SAH adalah sebuah tindakan memalukan yang sudah ditunjukan oleh seorang Puttileihalat yang kini menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Maluku. SEMOGA RAKYAT MALUKU SADAR DAN TIDAK AKAN PERNAH MAU UNTUK DIPIMPIN OLEH SEORANG GUBERNUR “TUKANG SELINGKUH” (**/Sumber lain dari Ambon Ekspres)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar